"Saya ingin range (kisaran harga) sembako itu kalau bisa di bawah 15 persen, kenapa? Karena misalkan Rp 100 ribu, rangenya 20 persen berarti harga menaikkan Rp 20 ribu. Dikira itu masih bisa diterima, padahal untuk usaha kecil sangat berat. Jadi itu yang menjadi tantangan kami ke depan," kata Sandiaga, dalam acara bazar Ramadan di Gedung Nyi Ageng Serang, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (14/6/2017).
Sandiaga akan menggandeng pemerintah daerah yang menjadi pemasok sembako. Dia akan bekerja sama untuk memastikan harga sembako terjangkau bagi warga Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga mempunyai dua strategi untuk mewujudkan targetnya tersebut. Pihaknya akan langsung menggandeng pemasok dari sembako untuk menghindari tengkulak dan membuat gudang penyimpanan khusus untuk sembako.
"Caranya nanti kita langsung ke pemasok dan kita punya juga akan buat stok-stok inventori. Sehingga tidak ada lagi spekulasi dari pemain-pemain khususnya pedagang yang nakal atau oknum ya," ujarnya. (fdu/wdl)