Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan, kalangan pengusaha keberatan dengan keputusan tersebut. Karena hal itu mengurangi jam produktif dunia usaha.
"Sebelum ini, kita ada cuti bersama nasional untuk Pilkada serentak. Padahal, tidak semua daerah melaksanakan pilkada. Sehingga yang harusnya bisa produktif, sudah terpotong produktivitasnya," ujar Hariyadi kepada detikFinance, Kamis (15/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di satu sisi, kita sedang dituntut untuk genjot produktivitas karena kita ingin meningkatkan daya saing dengan negara lain. Katanya mau genjot produktivitas? tapi hari liburnya banyak sekali kita ini," kata Hariyadi. (dna/hns)