Pengusaha Katering Lebaran Laris Manis Jualan Menu Ini

Pengusaha Katering Lebaran Laris Manis Jualan Menu Ini

Citra Fitri Mardiana - detikFinance
Jumat, 16 Jun 2017 17:19 WIB
Foto: Dok. Dara Puspita Catering
Jakarta - Jika berbicara menu khas Lebaran sudah pasti menu seperti ketupat, opor ayam, dan rendang jadi yang paling sering dijumpai.

Kendati demikian Pemilik Dyta Catering Syukron Muchtar mengaku dirinya memiliki menu unggulan yakni opor ayam kampung, yang dibanderol dengan harga paling tinggi, sekitar Rp 1,2 juta per paket.

"Saya buatkan ketupat Lebaran dengan beberapa paket. Menunya a, b, c, dari ayam broiler, daging sampai ayam kampung, itu menu utama kita," ungkap Syukron kepada detikFinance, Jumat 16/06/2017.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari paket tersebut, pelanggan akan memperoleh sebanyak 20 buah ketupat, sayur ketupat, sambal goreng ati, sambal bajak, dan kerupuk udang/emping untuk 10 porsi, 10 buah telur pindang, dan 10 potong ayam kampung.


Jika ingin menu paket yang lebih murah, Dyta Catering juga menawarkan menu pengganti ayam kampung, seperti rendang/semur daging yang dibanderol dengan harga Rp 1,1 juta per paket, atau paket lain seperti opor ayam kampung broiler dengan harga Rp 1 juta per paket.

"Harga per paketnya berkisar dari Rp 1 juta - Rp 1,2 juta," pungkasnya.

Sementara itu, pengusaha catering lainnya, Wiwiek Elias mengaku pelanggan di cateringnya tidak memiliki menu yang paling mendominasi. Menu seperti ketupat, opor ayam, rendang, semur, dan sambal goreng ati, seluruhnya hampir selalu laris manis dipesan.

"Enggak ada yang paling laris, hampir semua rata dipesan," ujarnya.

Guna menjaga kepercayaan pelanggan yang sudah belasan tahun, Syukron pun sangat menjaga kualitas bahan baku hingga rasa setiap masakannya.


Syukron bahkan mengaku tak enggan memberlakukan garansi penggantian masakan bagi pelanggan yang merasa masakannya tidak sesuai dengan ekspektasi mereka.

"Kalau terjadi kerusakan atau perubahan soal rasa, bentuk, 100% kita ganti. Karena kita enggak mau pelanggan jadi korban. Sama-sama bisa nikmati rasa yang sesuai dengan harapan. Pengusaha bisa nikmati hasil dari kerja kita," jelasnya. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads