Tarif Tol Cipali Turun

Jakarta - PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku operator jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) akan membulatkan tarif tunai untuk melalui jalan tol sepanjang 116,75 km ini. Tarif kendaraan golongan I yang tadinya sebesar Rp 111 ribu, dibulatkan ke bawah alias turun menjadi Rp 110 ribu saja khusus untuk transaksi tunai sehingga diharapkan tidak terjadi penumpukan antrean di gerbang tol lantaran adanya penukaran uang kembalian.

"Untuk memperlancar waktu trransaksi, khusus untuk kendaraan golongan I yang masuk di Gerbang Cikarang Utama, kita akan bulatkan tarif dari Rp 111 ribu menjadi Rp 110 ribu," kata Vice President Director PT LMS, Firdaus Azis dalam acara buka bersama Media di Aston Rasuna Hotel, Jakarta, Senin (19/6/2017).

Masa berlaku pembulatan tarif tunai ini sendiri berlaku hanya pada saat arus mudik, dimulai dari tanggal 22 hingga 24 Juni 2017. Selain itu, LMS juga memberikan diskon 10% untuk para pemudik yang melakukan transaksi pembayaran menggunakan uang elektronik. Tarif untuk uang elektronik sendiri tidak dibulatkan, namun menjadi lebih murah lantaran jika didiskon, total tarif menjadi Rp 99.900.

Adapun uang elektronik yang bisa digunakan di ruas tol terpanjang di Indonesia ini mencakup 4 bank besar di Indonesia. Di antaranya Brizzi Bank BRI, TapCash BNI, e-money Bank Mandiri dan Flazz Bank BCA.

E-payment ini dapat diisi di sejumlah rest area di Tol Cipali, yakni di KM 102A, 101B, 166A, dan 164B. Khusus untuk diskon tarif tol menggunakan uang elektronik berlaku per tanggal 22-26 Juni 2017 dan 30 Juni-2 Juli 2017.

"Pada saat arus mudik dan balik Lebaran terjadi peningkatan arus lalu lintas. Dengan adanya diskon 10% bagi pengguna e-payment, kami berharap dapat mempersingkat waktu di gardu tol dan dapat mengurangi antrean, dan diharapkan agar para pemudik sudah memiliki kartu uang elektronik dengan saldo yang cukup," tukas Firdaus. (dna/dna)