Setelah 14 Tahun, China Akhirnya Impor Daging Sapi dari AS

Setelah 14 Tahun, China Akhirnya Impor Daging Sapi dari AS

Maikel Jefriando - detikFinance
Minggu, 25 Jun 2017 16:57 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Angin segar datang dari perdagangan China dan Amerika Serikat (AS). Negeri tirai bambu tersebut membiarkan daging sapi asal AS masuk setelah 14 tahun lamanya.

Seperti yang dilansir dari CNBC, Minggu (25/6/2017), kedua negara sepakat untuk melanjutkan perdagangan pada bulan lalu.

China menerapkan aturan baru dengan memperbolehkan impor daging sapi tanpa tulang dan tulang dari ternak yang berusia di bawah 30 bulan. Sapi yang masuk ke China akan dilacak sampai ke peternakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan China, juga dilandasi oleh tingginya permintaan daging premium di pasar, yang diperkirakan nilainya mencapai US$ 2,6 miliar.

Selama ini, daging sapi China dipasok dari Australia. Namun harga yang semakin mahal memaksa China beralih ke AS yang menawarkan harga yang lebih murah.

Impor daging dilakukan oleh Cofco Meat Holdings dari perusahaan pengolahan daging AS Tyson Foods. Meskipun ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh kedua pihak.

Cofco akan menjual daging sapi tersebut secara online, melalui unit usahanya yaitu Womai.com.

(mkj/bar)

Hide Ads