Masih Ada Pedagang Jual Daging Sapi Rp 120.000/Kg, Kok Bisa?

Masih Ada Pedagang Jual Daging Sapi Rp 120.000/Kg, Kok Bisa?

Citra Fitri Mardiana - detikFinance
Rabu, 05 Jul 2017 17:43 WIB
Foto: Citra Fitri Mardiana/detikFinance
Jakarta - Pedagang di Pasar Tebet Timur, Jakarta Selatan mengaku tak bisa menjual daging sapi di harga norRp 120.000 per kg. Mereka masih menjual di harga Rp 130.000/kg.

Alasannya, harga karkas dari rumah potong hewan masih tinggi, Rp 95.000/kg.

"Kita dari Cakung. Tergantung dari sananya saja. Di sana (karkas) Rp 95.000/kg. Kalau dijual Rp 120.000/kg, enggak nutup," ujar Maman, pedagang daging di Pasar Tebet Timur, kepada detikFinance, Rabu (5/7/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apalagi diakui Maman, harga jeroan (hati, paru, limpa) saat ini masih Rp 2.000 per kg. Sehingga dia tidak bisa memperoleh keuntungan bila daging sapi tetap dijual Rp 120.000 per kg.

"Enggak nutup kalau dijual segitu (Rp 120.000/kg). Jeroan saja masih Rp 2.000 per kg. Belum bayar ongkos angkut, lain-lain. Rp 130.000/kg sudah tipis," terangnya.

Harga daging sapi yang masih tinggi membuat ibu-ibu mengeluh. Salah satunya Merry, yang berharap harga daging sapi bisa kembali di bawah Rp 100.000/kg.

"Kalau setiap Lebaran, harga naik jarang yang turun. Kaya harga daging yang masih mahal. Maunya harga cepet kembali. Kalau bisa (daging segar) di bawah Rp 100.000," terangnya.

[Gambas:Video 20detik]

(hns/hns)

Hide Ads