Gambaran Ekonomi Palangka Raya, Calon Ibu Kota Baru

Gambaran Ekonomi Palangka Raya, Calon Ibu Kota Baru

Hendra Kusuma - detikFinance
Rabu, 12 Jul 2017 11:54 WIB
Foto: (dok. Google Maps)
Jakarta - Dalam merealisasikan wacana pemindahan ibu kota negara, Palangka Raya menjadi satu diantara kota-kota yang digadang-gadang akan menjadi lokasi ibu kota negara yang baru.

Kota yang berada di Provinsi Kalimantan Tengah ini memiliki tingkat inflasi yang cukup tinggi. Sejatinya, Kalimantan Tengah memiliki dua kota Palangka Raya dengan Sampit.

Gambaran Ekonomi Palangka RayaGambaran Ekonomi Palangka Raya Foto: Dok. Pemprov Kalteng

Berdasarkan data BPS yang dikutip, Rabu (12/7/2017). Tahun lalu, inflasi Kalimantan Tengah mencapai 2,11%. Hingga Juni 2017, tingkat inflasi Kalimantan Tengah sebesar 0,94% dengan andil Palangka Raya sebesar 1,02% dan Sampit sebesar 0,76%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka inflasi ini meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Di mana inflasi Kalimantan Tengah sebesar 0,81% dengan andil Palangka Raya 0,91% dan Sampit 0,65%.

Jika dilihat dari laju inflasi tahun ke tahun juga cukup tinggi, Kalimantan Tengah berada di level 4,97%, dengan Palangka Raya sebesar 4,92% dan Sampit sebesar 5,05% di Juni 2017. Angka ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Gambaran Ekonomi Palangka RayaGambaran Ekonomi Palangka Raya Foto: Dok. Pemprov Kalteng

Sedangkan dari volume ekspor provinsi Kalimantan Tengah hingga Maret 2017 tercatat sebesar 1.560,88 ton senilai US$ 187,76 juta atau meningkat jika dibandingkan posisi ekspor di Maret 2016 yang sebesar 909,68 ton. Untuk impornya mencapai 5 ton senilai US$ 16,25 juta atau meningkat jika dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar 2,32 ton.

[Gambas:Video 20detik]

(mkj/mkj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads