Supervisor gerbang tol (GT) PT Marga Harjaya Infrastruktur (MHI) Rifan Tsamany mengatakan, melalui Tol Mojokerto-Kertosono akan mempersingkat waktu tempuh jadi separuh waktu tempuh dibandingkan melalui jalur arteri Surabaya-Madiun.
"Harapan kami bisa sampai 50% lalu lintas di jalan nasional akan beralih lewat tol," terangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya, dengan keberadaan jalan tol tersebut, waktu tempuh bisa dipersingkat menjadi hanya sekitar 45 menit.
Kasat Lantas Polresta Mojokerto AKP Edwin Nathanael menjelaskan, selama ini simpul kemacetan di jalur arteri berada di perlintasan KA Sekarputih dan simpang empat Kenanten. Apalagi saat malam hari trafik kereta cukup padat. Sementara jalur By Pass Mojokerto sendiri memerlukan pelebaran.
"Jika tol bisa dilalui sepenuhnya, maka akan berdampak signifikan terhadap masalah kemacetan di jalur arteri," tandasnya. (dna/dna)