Langkah Ditjen Pajak Agar Pegawai Setop Terima Suap

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tak menutup mata dengan kasus suap yang dilakukan oleh Agoeng Pramoedya (AP) dan Jajun Jaenuddin (JJ). Namun diyakini kasus tersebut hanyalah ulah oknum.

Ditjen Pajak akan meningkatkan pengawasan agar kasus serupa tak terulang. Meskipun pengawasan yang dilakukan sekarang sudah cukup baik.

"Pengawasan internal kita akan tingkatkan terus," kata Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Ditjen Pajak Hestu Yoga Saksama kepada detikFinance, Rabu (13/9/2017).

Baca juga: Terima Suap Rp 14 Miliar, Pegawai Pajak Dinonaktifkan

Hestu menjelaskan penahanan AP dan JJ sebenarnya tak lepas dari peran pengawasan internal. Aksi JJ sudah terpantau sejak beberapa tahun lalu oleh penyidik internal yang kemudian diserahkan ke Kejaksaan Agung (Kejagung) dan penyelidikan berlanjut ke AP.

Ada beberapa kasus lainnya, menurut Hestu yang juga terbongkar dari pengawasan internal. "Walaupun sekarang sudah bagus tetap akan ditingkatkan," imbuhnya.

Baca juga: Kejagung Tahan Pegawai Pajak yang Terima Suap Rp 14 Miliar

Pada sisi lain, pembinaan terhadap pegawai pajak juga dilakukan terus menerus agar tidak tergoda dengan ulah oknum yang berbuat negatif. Sementara itu pegawai juga bisa aktif terlibat dalam memerangi suap dan sejenisnya.

"Kita akan lakukan pembinaan terus," tegas Hestu. (mkj/mkj)