Menteri Keuangan Sri Mulyani pun menyambut baik data tersebut. Menurutnya meningkatnya peringkat daya saing itu menunjukkan Indonesia semakin menarik bagi para investor.
"Itu menggambarkan Indonesia memiliki daya atraktif untuk berinvestasi, dan itu penting. Karena itu menandakan bahwa the capital will come to the economy," tuturnya di Gedung Pertamina Pusat, Jakarta, Jumat (29/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sri Mulyani, capaian tersebut tidak lepas dari upaya pemerintah yang mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang mendukung investasi. Seperti menggenjot belanja pemerintah hingga proyek infrastruktur.
"Itu kelihatan tidak berhubungan tapi relevan untuk investasi," tambahnya.
Apa yang telah dilakukan pemerintah itu juga dianggapnya sebagai investasi. Namun bukan keuntungan materi yang diharapkan pemerintah tapi geliat pertumbuhan ekonomi.
"Pemerintah beda dengan korporasi. Saat pemerintah melalukan investasi, return yang diharapkan adalah ekonomi dan sosial return yang jauh lebih besar," ucapnya. (mkj/mkj)











































