Kereta Bandara Soekarno-Hatta Paling Lambat Beroperasi Desember

Jakarta - Kereta Bandara Soekarno-Hatta diharapkan bisa beroperasi pada rentang bulan November-Desember tahun ini. Direktur Utama PT Railink, Heru Kuswanto mengatakan, seluruh pembangunan infrastruktur pengoperasian ditarget selesai pada bulan Oktober ini, sehingga pada November bisa dilakukan ujicoba sebelum akhirnya dioperasikan.

"Kalau kemarin hasil rapat dengan Kantor Staf Presiden, seluruh infrastruktur sudah harus selesai di Oktober sehingga November bisa uji coba. Bahkan nanti kalau bagus, mungkin November atau Desember bisa juga beroperasi," katanya saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (30/9/2017).

Di tahap awal ini, keberangkatan kereta sendiri akan dilakukan mulai dari Stasiun Sudirman Baru. November 2017 mendatang, Kereta Bandara Soekarno-Hatta akan melintasi Stasiun Sudirman Baru-Stasiun Duri-Stasiun Batu Ceper-berakhir di Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan, Stasiun Manggarai sendiri tengah dilakukan pembangunan rel ganda.

Baca juga: Enggak Repot, Begini Cara Beli Tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta

"Kemarin hari Kamis, kami sudah dapat satu sertifikat uji dari Dirjen KA. Yang lain tinggal dalam proses. Kalau sistemnya sendiri semua sudah siap, orangnya juga sudah ada. Jadi apa lagi yang ditunggu. Mudah-mudahan segera," ungkapnya.

Mengenai harga tiket, Heru mengaku masih dalam pembahasan. Sebelumnya, diperkirakan harga tiket akan berkisar Rp 100-150 ribu. Namun Heru berujar, ingin harga tiket setidaknya bisa di bawah Rp 100 ribu. Tapi perhitungan investasi saat ini masih terus dilakukan.

"Kami mau jual yang semurah-murahnya. Tapi kalau hitungan investasi memaksa kami untuk buat harga di atas Rp 100 ribu, ya terpaksa," tuturnya.

Baca juga: Beli Tiket Kereta Bandara Soekarno-Hatta Non Tunai, Ini Alasannya

(eds/hns)