Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN), Rosan Roeslani, di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Rakernas KADIN, Kuningan, Jakarta, Selasa (3/10/2017).
"Di banyak kesempatan Pak Presiden, saya sampaikan, berikan kesempatan pertama pada pengusaha nasional, kalau enggak mampu baru BUMN," kata Rosan dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mohon maaf, BUMN ambil banyak porsi swasta dan UMKM. Karena kita tahu, BUMN (pekerjaan) ketering sama pakaian dibikin sama cicit (perusahaan) mereka. Ini kan jatah UMKM," ujar Rosan.
Rosan menambahkan, kalangan pengusaha berharap perusahaan BUMN hanya mengerjakan pekerjaan yang menjadi bisnis utamanya, dan tak mengambil jatah perusahaan swasta dan UKM.
"Kami minta BUMN kembali ke core business-nya," tegas Rosan yang disambut tepuk tangan ribuan pengusaha yang tergabung dalam KADIN tersebut. (idr/hns)