Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor KPP Bandung Cicadas, Ismujiharjo saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Jumat (27/10/2017).
"Keinginan Mba Isyana sendiri, tentang kewajiban perpajakannya apa sih, belum ada istilahnya undangan dari kita," kata Ismujiharjo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ismuji mengatakan, Isyana datang pada hari Rabu tanggal 25 Oktober 2017 hanya untuk berkonsultasi mengenai kewajiban pajaknya. Dia memastikan, tidak ada pembayaran pajak dalam pertemuan tersebut.
"Kedatangannya untuk konsultasi perpajakan saja, sebagai wajib pajak (WP) baru yang terdaftar tahun lalu, kemudian berkenaan datang untuk konsultasi," jelas dia.
Si Cantik Isyana Sarasvati Penasaran Banget Soal Pajak. Foto: Istimewa |
Menurut Ismujiharjo, konsultasi bisa dilakukan oleh seluruh masyarakat Indonesia yang tercatat sebagai wajib pajak, tanpa harus membuat agenda pertemuan sebelumnya
"Boleh, silakan saja semua wajib pajak boleh, langsung datang bisa saja, semua wajib pajak tidak mesti Mba Isyana, silahkan saja," ungkap dia.
Meski demikian, dia berharap kehadiran Isyana ke KPP Pajak Bandung Cicadas memicu masyarakat untuk lebih peduli atas kewajiban pajaknya.
"Ternyata mba Isyana itu dulu kita undang di dalam pekan panutan, biasa tokoh masyarakat, public figure, untuk kehumasan kita, biar masyarakat juga oh ini public figure lapor SPT," ungkap dia. (mkj/mkj)












































Si Cantik Isyana Sarasvati Penasaran Banget Soal Pajak. Foto: Istimewa