Banyak Penerbangan Delay Karena Cuaca Buruk, Menhub: Safety First

Sabang - Sejumlah penerbangan tercatat mengalami penundaan atau delay lantaran terdampak erupsi Gunung Agung dan cuaca buruk yang melanda beberapa kota di Indonesia belakangan ini.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menghimbau agar seluruh penyelenggara transportasi agar tetap memperhatikan keamanan penumpang dalam kondisi tersebut.

"Kalau Gunung Agung itu unpredictable. Walau bisa diprediksi, tapi bisa terjadi sesuatu yang tidak bisa diprediksi. Tapi yang penting safety first. Nyawa manusia itu nomor satu. Jadi perjalanan, itu harus ditunda," katanya saat ditemui di Sabang, Aceh, Sabtu (2/12/2017).

Dia bilang, dengan dasar itu, Kementerian Perhubungan memang menugaskan BMKG dan Airnav secara teliti untuk mengamati kejadian itu. Sehingga kebijakan penundaan yang telah dilakukan tidak salah dalam merespons dan mengkoordinasikan.

"Artinya safety mengalahkan segalanya. Dengan safety, kapal memang tidak melaut dan menurunkan level of service. Memang saya ada dapat komplain dari beberapa masyarakat, saya minta maaf karena dengan adanya safety first itu berakibat ke level of service yang menurun," ujarnya.

Beberapa transportasi masyarakat yang tertunda kata dia di antaranya penyeberangan moda transportasi laut yang melewati Selat Sunda. Dan juga ada beberapa bandara yang mengalami penundaan penerbangan.

"Saya harapkan dalam satu hari kalau tidak ada cuaca yang begitu dahsyat, kita bisa normal," tandasnya.

(eds/ang)