Namun selain untuk dikonsumsi, tutut juga bisa menjadi salah satu sumber peluang bisnis yang cukup menguntungkan. Banyak orang yang tak mengetahui potensi dalam mengembangkan bisnis tutut. Berikut fakta-fakta seputar bisnis tutut:
Omzet Bisnis Tutut Capai Jutaan Rupiah
Foto: Dok. Sada Firdaus
|
Hal ini diakui Sada Firdaus, seorang penjual keong sawah di kawasan Bogor, Jawa Barat. Menurutnya dari berbisnis tutut bisa meraup omzet puluhan juta rupiah. Adapun Sada selama ini adalah seorang distributor keong sawah.
"Jadi memang menguntungkan, omzetnya bisa sampai Rp 15 juta-20 juta per bulan (dari bisnis tutut)," katanya kepada detikFinance, Jakarta, Rabu (6/11/2017).
Sada mengaku belum lama menjalani bisnis sebagai distributor keong sawah. Omzet sebesar itu dia raih tak sampai dua tahun lamanya berjualan.
Bermodal Rp 500 Ribu Sudah Bisa Mulai Bisnis Tutut
Foto: Dok. Sada Firdaus
|
Selain itu, modal tersebut juga bisa dipakai membiayai orang mencari tutut di sawah. Tujuannya, agar tutut bisa lebih banyak didapat.
Bukan itu saja, modal tersebut juga bisa dipakai untuk berdagang tutut dalam bentuk menu masakan. Bumbunya adalah rempah-rempah sederhana dan tak sulit untuk diracik.
Jawa Barat Jadi Pusat Pemasok Tutut
Foto: Dok. Sada Firdaus
|
"Di tempat kami Tajur Halang, Bogor itu potensial karena banyak situ, banyak rawa, persawahan yang jadi habitat tutut. Cianjur dan Bandung, itu pusatnya," jelas Sada.
Sementara untuk habitatnya, selain di sawah, tutut juga bisa dicari di rawa-rawa bahkan situ. Di lokasi-lokasi itu justru tutut lebih mudah untuk ditemukan.
Hal yang Perlu Disiapkan Untuk Berbisnis Tutut
Foto: Dok. Sada Firdaus
|
Pertama, siapkan modal. Sada menjelaskan, modal yang perlu disiapkan paling tidak Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Kedua, survei lokasi keong sawah berkembang biak.
"Survei lokasi pencarian, yang ada rawa, persawahan, atau situ," terang Sada.
Ketiga, siapkan alat seser, karung, dan bak atau kolam penampung. Selain mencari sendiri keong sawah, Anda juga bisa membeli langsung dari pemasok.
Keong sawah bisa dijajakan langsung ke masyarakat, atau bisa ke penjaja lain misalnya pedagang keliling hingga restoran yang menghidangkan menu keong sawah. Pemasaran penting untuk diperhatikan, mulai dari online hingga berkeliling sendiri menawarkan door to door.
Beragam Olahan Tutut yang Bisa Dijadikan Bisnis
Foto: Dok. Sada Firdaus
|
Adapun olahan menarik yang bisa dihasilkan dari tutut, seperti dijadikan sop. Selain itu bisa juga dijadikan olahan bersama dengan nasi goreng, hingga variasi olahan seperti sate.
Sementara bila ingin direbus, tutut atau keong sawah bisa ditambahkan dengan beragam rasa yang menggugah selera. Contohnya seperti saus tiram, pedas, dan beragam rasa lainnya.
Dari olahan-olahan menarik tersebut, maka masyarakat tak mudah bosan dalam mengkonsumsi tutut. Sehingga potensi bisnis dari olahan tutut bisa terus bertambah.
Halaman 4 dari 6