Sandi akan Turunkan Tim untuk Evaluasi Tingginya Biaya Perdinas

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan akan menurunkan tim khusus untuk kembali mengevaluasi peraturan terkait biaya perjalanan dinas. Peraturan tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 190 Tahun 2017 tentang Biaya Perjalanan Dinas Dalam dan Luar Negeri.

"Nanti kita akan turunkan tim khusus untuk mengevaluasi itu," kata Sandi, di Mall Thamrin City, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (28/12/2017).

Baca juga: Sandi: Pasti Ada Alasannya Biaya Perdinas Tiga Kali Lebih Tinggi

Sandi juga mengaku akan mengkoordinasikan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait evaluasi peraturan yang sebelumnya diteken oleh Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono itu.

"Nanti kita koordinasi sama Pak Gubernur," ujarnya.

Untuk diketahui, dalam Kepgub Nomor 190 Tahun 2017 ditetapkan uang harian perjalanan dinas Pemprov DKI Jakarta untuk pejabat Eselon II ke atas, termasuk Gubernur, Wakil Gubernur, pimpinan dan anggota DPRD sebesar Rp 1,5 juta per orang per hari.

Baca juga: Sri Mulyani Tegur Biaya Perdinas, Sandi: Saya Terima Masukan Itu

Sedangkan untuk pejabat eselon III ke bawah sebesar Rp 430.000 untuk tujuan daerah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, sementara untuk tujuan daerah lain selain keempat daerah tersebut besarnya Rp 580.000 per orang per hari.

Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 190 Tahun 2017 juga mengatur tentang biaya penginapan perjalanan dinas dalam negeri ke 33 provinsi yang terbagi ke dalam 5 kategori. Biaya transportasi perjalanan dinas dalam negeri juga diatur dalam keputusan ini, termasuk transportasi ke Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma.

Tak ketinggalan, perjalanan dinas ke luar negeri juga ditetapkan besarannya di salinan keputusan ini. Besaran biaya perjalanan dinas ke luar negeri terbagi ke dalam empat golongan. (ara/ara)