Berdasarkan data yang diterima detikFinance, Jakarta, Sabtu (30/12/2017). Realisasi penerimaan bea dan cukai per 28 Desember 2017 telah mencapai 100,11% atau Rp 189,35 triliun dari target Rp 189,14 triliun.
Realisasi penerimaan tersebut juga didukung oleh kenaikan bea masuk dan bea keluar yang melebihi dari target.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, untuk cukai telah mencapai Rp 150,81 triliun atau 98,46% dari target Rp 153,16 triliun. Penerimaan cukai ini berasal dari hasil tembakau sebesar Rp 145,47 triliun atau 98,64% dari target Rp 147,48 triliun.
Lalu, berasal dari ethil alkohol telah mencapai Rp 146,4 miliar atau 98,94% dari target Rp 147,99 miliar. Adapula dari minuman mengandung ethil alkohol (MMEA) sebesar Rp 5,33 triliun atau 96,51% dari target Rp 5,52 triliun. (ang/ang)