Begini Kantor Ratu Prabu yang Ajak Sandi Bangun LRT Rp 320 T

Begini Kantor Ratu Prabu yang Ajak Sandi Bangun LRT Rp 320 T

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Jumat, 05 Jan 2018 14:35 WIB
Foto: Trio Hamdani/detikFinance
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno melakukan pertemuan dengan PT Ratu Prabu Energi Tbk di Balai Kota, Jakarta Pusat kemarin. Dalam pertemuan itu, PT Ratu Prabu Energi Tbk (ARTI) membeberkan rencana pembangunan Light Rail Transit (LRT) 200 kilometer (km) di Jakarta.

Begini penampakan kantor emiten berkode ARTI tersebut.

Perusahaan ini berkantor pusat di Gedung Ratu Prabu 1 Lantai 9 Jalan TB Simatupang Kav 20 RT 1/RW 3, Cilandak Timur, Pasar Minggu, RT 1/RW 2. Dari tepi jalan sudah tampak jelas Gedung Ratu Prabu 1 dengan jumlah lantai kira-kira 10.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto: Trio Hamdani/detikFinance


detikFinance pun mengunjungi langsung Gedung Ratu Prabu 1. Memasuki halaman depan gedung kantor tampak sejumlah petugas keamanan berjaga lengkap dengan seragam safari hitam.

Layaknya gedung perkantoran pada umumnya, di bagian depan disediakan lahan parkir untuk mobil di bagian depan dan untuk motor di sisi kiri gedung.

Memasuki lobi gedung tampak seorang petugas laku-laki menyapa "Ada yang bisa dibantu?" sapa pria tersebut.

Lobi gedung pun tampak lengang karena bertepatan dengan waktu istirahat seusai Salat Jumat. Sekitar dua pegawai wanita pun sekali tampak memasuki lift untuk menuju lantai atas. Nyaris tak ada keramaian di bagian lobi gedung ini.

Di halaman depan gedung pun tampak beberapa petugas keamanan berjaga dengan siap. Nyaris tak boleh ada aktivitas di luar urusan kantor dilakukan di halaman gedung, termasuk mengambil gambar.

Ratu Prabu Energi sendiri menempati lantai 9 Gedung Ratu Prabu 1. Sedangkan sisanya disewakan untuk perusahaan lain.


Ratu Prabu merupakan emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan sahamnya pertama kali diperdagangkan di pasar modal pada 30 April 2003 dengan penjamin emisi efek PT Harumdana Sekuritas.

Selama ini Ratu Prabu bergerak di sektor jasa pengeboran minyak dan gas. Juga ada bisnisnya di sektor properti.

Komisaris Utama Ratu Prabu adalah Derek Prabu Maras, sementara menduduki jabatan Komisaris adalah Agus Cahyo Baskoro. Di jajaran direksi, ada Burhanuddin Bur Maras sebagai Direktur Utama, kemudian ada Gregory Quinn Maras, Gemilang Zaharani dan Iskandarsyah sebagai direktur.

Nama Ratu Prabu Energi mencuat setelah Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno kemarin menyampaikan bahwa perusahaan ini akan membangun LRT sepanjang 200 km di Jakarta dan sekitarnya. Investasi yang disiapkan pun cukup fantastis yaitu Rp 320 triliun. (zlf/zlf)

Hide Ads