Menteri-menteri Rapat 3 Jam di Kantor Luhut, Apa yang Dibahas?

Jakarta - Di awal tahun 2018 ini Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengadakan rapat koordinator bersama dengan sejumlah menteri yang berada di bawah koordinasinya. Rapat koordinasi tersebut berlangsung secara tertutup selama kurang lebih tiga jam.

Adapun menteri yang datang siang hari ini ialah, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Pariwisata Arief Yahya.

Budi Karya mengatakan, rapat tersebut membahas soal proyek-proyek di jajaran menteri di bawah koordinasi Luhut.

Khusus di sektor perhubungan, ada beberapa proyek strategis yang dibahas. Mulai Pelabuhan Patimban, hingga progres pembangunan kereta kencang Jakarta-Surabaya.

"Patimban saya sampaikan sedang tender, kita akan mulai konstruksi bulan Maret, dan akan selesai kira-kira bulan Marer atau Februari tahun depan," kata Budi Karya usai mengikuti rapat di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Senin (8/1/2017).

Foto: Fadhly Fauzi Rachman

Untuk kereta kencang Jakarta-Surabaya, Budi Karya mengatakan, dirinya melaporkan perkembangan terkini dari proyek tersebut. Saat ini proyek kereta masih dalam tahap finalisasi sejumlah aspek, salah satunya dalam menentukan jenis rel yang akan digunakan serta biaya pembangunan. Selain itu, proyek tol laut juga dibahas dalam rapat tersebut.

Selain Budi Karya, ada juga Menteri Pariwisata yang hadir dalam rapat tersebut. Ada beberapa hal yang dibahas di sektornya. Mulai dari capaian Produk Domestik Bruto (PDB) di 2017, hingga kunjungan wisata mancanegara yang datang selama 2017.

"Kalau Kemenpar membicarakan outlook. Jadi kalau outlook ada 6. PDB tercapai 5%, devisa Rp 200 triliun tercapai, yang ketiga tenaga kerja sekitar 13 juta tercapai dan keempat enggak tercapai yaitu PTCI, kita inginnya ranking 40 tapi kita dapat 42, Wisman tidak tercapai maunya 15 juta tapi dapatya 13,7 atau 91%. Wisnus tercapai dari 265 jadi 277. Namanya outlook 2017 dari 6 tercapai 5," pungkasnya.

(zlf/zlf)