Apa Itu Cantrang?

Apa Itu Cantrang?

Dana Aditiasari - detikFinance
Rabu, 17 Jan 2018 17:50 WIB
Foto: Jaring cantrang (kkp.go.id)
Jakarta - Massa nelayan menggelar aksi demo di depan Istana Merdeka, Jakarta. Mereka berkumpul persis di depan pintu masuk kawasan Monas sebelah barat, yang berhadapan dengan Istana Merdeka.


Menurut Riyono, Ketua Aliansi Nelayan Indonesia, aksi ini adalah yang kedua setelah sebelumnya, 8 Desember 2017, mereka menggelar demo menentang larangan cantrang. Mereka ingin cantrang tetap bisa digunakan.

Apa itu cantrang?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cantrang merupakan alat tangkap ikan yang dilengkapi dua tali penarik panjang yang dikaitkan pada ujung sayap jaring. Bagian utama dari alat tangkap ini terdiri dari kantong, badan, sayap atau kaki, mulut jaring, tali penarik (warp), pelampung dan pemberat.

Alat cantrang ini digunakan untuk menjaring ikan jenis demersal. Ikan demersal merupakan ikan yang hidup dan makan di dasar laut dan danau (zona demersal). Lingkungan mereka pada umumnya berupa lumpur, pasir, dan bebatuan, jarang sekali terdapat terumbu karang.

Lubang jaring yang terdapat pada cantrang sangat rapat, sehingga ikan-ikan kecil yang seharusnya masih butuh waktu untuk berkembang biak ikut tertangkap. Jika hal ini berlangsung cukup lama, maka bisa jadi tidak ada ikan lagi yang bisa ditangkap nelayan.

Jaring cantrang (kkp.go.id)Foto: Jaring cantrang (kkp.go.id)
Berdasarkan data KKP yang dikutip detikFinance, Rabu (17/1/2018), dari statistik Perikanan Tangkap tahun 2014, pelaku yang menggunakan cantrang hanya sekitar 2% dari seluruh pelaku perikanan tangkap di RI.


Sehingga larangan penggunaan cantrang ini dipandang tidak merugikan banyak nelayan. Apalagi, KKP sudah menyiapkan alat pengganti yang lebih ramah lingkungan untuk para nelayan yang biasa menggunakan cantrang, seperti gill net atau purse seine. (dna/ang)

Hide Ads