Sebagai informasi, sebelum memasuki era populasi aging sebuah negara tentu akan memasuki era bonus demografi. Di mana era tersebut mampu melahirkan masyarakat yang produktif dan mampu membantu kondisi perekonomian.
Ekonom Chatib Basri mengatakan, pada dasarnya Indonesia akan memasuki bonus demografi pada tahun 2045. Sehingga ia menilai pada saat itu ekonomi Indonesia menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, di tahun 2060 Indonesia akan memasuki era populasi aging. Sehingga di tahun tersebut Indonesia harus memiliki pendapatan per kapita sebanyak US$ 8.000.
Namun, ia khawatir target pendapatan per kapita tersebut tidak bisa terwujud dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stagnan di 5% seperti saat ini. Sebab ia membandingkan dengan kondisi negara Jepang dan Korea.
"Tapi 2060 Indonesia akan populasi aging, saat Jepang dan Korea masuk aging PDB-nya 30 ribu, income per kapita US$ 4.000. Kalau kita tumbuh 5% terus butuh 28 tahun. Masih ada risiko kita tua tapi tidak kaya. Maka itu bisa jadi masalah, masalah sosial, ketegangan, kita harus bisa tingkatkan ekonomi 6%-7%," sambung mantan Gubernur BI ini.
Oleh karena itu, ia menyarankan Indonesia untuk meningkatkan sektor industrial. Dengan begitu Indonesia mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Tadi saya bilang industrialisasi itu kita enggak bisa lagi hanya tergantung natural resources harus industrialisasi karena itu yang akan dorong growth. Industri manufakturning juga contohnya garmen, agro bisnis, industri harus disupport human capital yang baik," tutupnya. (dna/dna)