Sri Mulyani mengatakan, acara ini digelar rutin per bulan.
"Pelaksanaan APBN 2018 bulan Januari, sampai dengan 30 Januari, karena Februari masih berjalan," kata dia di Kemenkeu Jakarta, Selasa (20/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, transfer daerah sebesar Rp 766,1 triliun serta dana desa Rp 60 triliun.
Dari sisi penerimaan negara dipatok Rp 1.894,7 triliun. Terdiri dari penerimaan dalam negeri Rp 1.893,5 triliun dan hibah Rp 1,19 triliun. Dengan begitu, defisit anggaran sekitar Rp 325,9 triliun atau 2,19% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Sementara, asumsi makro untuk pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4%, tingkat inflasi sebesar 3,5%, nilai tukar rupiah dengan rata-rata Rp 13.400 per US$.
Sejumlah pejabat di Kemenkeu seperti seperti Direktur Jenderal Anggaran Askolani, Direktur Jenderal Pajak Robert Pakpahan, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi, Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Boediarso Teguh Widodo, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Suahasil Nazara. (hns/hns)











































