VP Commercial Passenger Railink Fitri menyampaikan akibat kejadian tersebut sedikitnya dua orang ketinggalan pesawat. Penumpang yang gagal terbang akibat kejadian tersebut sudah diberi pertanggungjawaban.
"So far sampai dengan saat ini memang sudah ada dua penumpang kereta bandara yang tertinggal pesawat tapi sudah kami handle dengan pihak AP II (Angkasa Pura II). Jadi penumpang diinapkan malam ini dan akan diberangkatkan besok pagi," katanya kepada detikFinance, Kamis malam (1/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena pada saat mereka sampai di bandara memang sudah telat jadi dilaporkan ke manajer stasiun kami di Stasiun Bandara Soetta," ujarnya.
Kata dia pihaknya sudah punya langkah antisipasi untuk meminimalkan keterlambatan pengguna kereta bandara dalam mengejar keberangkatan pesawat.
"Kalau penumpang memang sudah ter-handle. Jadi dari kejadian di 19.33 WIB di Batuceper itu sudah kami alihkan penumpang dan ikut kereta yang berikutnya di 20.07 WIB, berangkat dari Batuceper menuju Bandara," jelas Fitri.
Di bandara sendiri juga sudah disiapkan bus pengumpan alias feeder dari stasiun kereta bandara di Soetta menuju terminal keberangkatan pesawat. Hal itu guna mempercepat waktu tiba penumpang di masing-masing terminal.
"Sudah kami siapkan kalau memang ada yang terburu-buru dan segala macam dan itu sudah kami lakukan di Stasiun Bandara Soetta-nya. Jadi begitu dia turun dari kereta 20.07 WIB itu bisa langsung diangkut ke masing-masing terminal," tambahnya.
Seperti diketahui, tadi malam Kereta Bandara Soekarno-Hatta mendadak berhenti saat melaju dari Stasiun Batuceper menuju Cengkareng. Lampu padam dan sistem otomatis kereta ikut mati. Bahkan pintu gerbong terpaksa dibuka petugas secara manual.