"Ternyata saya dapati dari 13 ribu tenaga kerja di sana, memang 2.000 berasal dari Tiongkok tapi sisanya anak negeri Indonesia," cuit Moeldoko sekitar pukul 08.00 WIB lewat akun twitter, @Dr_Moeldoko.
Namun dalam cuitan itu, dia tak merinci dari 2.000 pekerja asal China itu menangani bidang apa saja. Akun ini disebut sebagai akun resmi 'sang Jenderal' yang dikelola oleh keluarga.
Panglima TNI periode 2013-2015 itu juga memiliki akun lain, @GeneralMoeldoko. Di akun ini antara lain disebut bahwa Moeldoko adalah Ketua Umum HKTI dan Kepala Staf Kepresidenan.
Dalam cuitan lainnya, Moeldoko juga menampilkan berita yang pernah tayang di detikfinance tentang pengiriman 1.500 tenaga kerja Indonesia ke Aljazair. Mereka dikirim untuk mengerjakan sejumlah proyek yang dikerjakan BUMN Indonesia, WIKA.
"Ada berita baik juga mengenai Tenaga Kerja. Salah satu BUMN kita WIKA mendapatkan proyek di aljazair dan membawa serta 1.500 tenaga kerja Indonesia.https://m.detik.com/finance/infrastruktur/d-3989388/wika-kirim-1500-pekerja-ri-garap-proyek-di-aljazair ...," cuitnya.