Rupanya penjualan baju koko Black Panther pun laris manis. Beberapa toko online makin banyak menjajakan barang dagangannya di berbagai jejaring. Seperti Tokopedia, Blibli, dan Bukalapak. Namun di Pasar Tanah Abang juga sudah banyak tersedia lho. Penasaran apa bedanya?
Pagi tadi detikFinance menelusuri berbagai jejaring online, pada situs jual beli online tersebut, baju koko ala Black Panther dijual dengan harga mulai Rp 64 ribu hingga Rp 395 ribu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di beberapa ulasan ada komentar konsumen, beberapa diantaranya mengeluh karena barang yang datang tidak sesuai foto.
![]() |
Untuk harga baju koko Black Panther yang dijual dengan harga dibawah Rp 100.000 di toko online kebanyakan bukan dibordir melainkan disablon.
"Hmm barangnya ternyata disablon," tulis sebuah komentar.
Ada pula baju koko Black Panter yang dijual di Jejaring Online dengan harga yang lebih mahal yaitu sekitar Rp 250-350 ribu, jenis kain yang digunakan cukup rapi serta motif di bagian dada pun tampak dibordir.
Sementara itu siangnya, detikFinance menelusuri Pasar Tanah Abang Blok A. Beberapa lantai seperti Lantai LG, SLG dan lantai 5 banyak yang menawarkan Baju Koko Black Panter. Mulai dari harga Rp 70.000 sampai Rp Rp 260.000.
Jika dilihat lebih detil, ternyata Baju Koko Black Panther tidak laku karena hanya viral saja, namun jenis kain yang dipakai yaitu jenis kain katun khusus jas yang dingin dan nyaman. Bordiran bajunya juga tampak dibuat padat sehingga membuat kesan bidang di bagian dada.
Tidak hanya itu, di bagian lengan Baju Koko Black Panther juga dibordir dengan benang silver motif bergelombang sehingga tampak terlihat segar karena desainnya berbeda dengan baju koko lain.
Di beberapa toko juga tersedia Baju Koko Black Panther dengan berbagai varian warna seperti hijau, biru, coklat sampai putih. Harga dari setiap baju koko menentukan kualitas kain dan bordiran. Seperi harga baju koko yang ditawarkan dengan harga Rp 70.000. Bahannya terbuat dari katun dan bordiran tipis.
"Tinggal satu ini, banyak yang cari soalnya," kata salah satu pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A Randi Yufelianda kepada detikFinance, Jumat (25/5/2018). (dna/dna)