Inflasi Juni 0,59%, Bagaimana Daya Beli Orang RI?

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Juni 2018 sebesar 0,59%. Inflasi 0,59% pada Juni membuat inflasi di tahun kalender dari Januari-Mei 2018 sebesar 1,90% dan year on year (yoy) 3,12%.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan besaran inflasi tersebut masih terbilang bagus dan tidak mencerminkan daya beli yang rendah.

"Saya pikir demand site-nya lumayan bagus ya, kalau kita lihat. Saya bilang lebih rendah dari pada tahun lalu tapi tidak rendah rendah amat," kata Suhariyanto di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018).

Baca juga: Inflasi di Lebaran Tahun Ini 0,59%, Lebih Rendah dari 2017

Kondisi daya beli masyarakat Indonesia juga tercermin dari masih tingginya okupansi transportasi. Inflasi di sektor transportasi sebesar 1,5% dengan andil 0,26% di Juni 2018.

"Transportasi permintaannya masih tinggi sekali. Kalau dia nggak punya uang kan nggak bisa, nggak akan setinggi itu, iya kan? Jadi kalau saya lihat ya daya beli masih bagus," tutur Suhariyanto.

Baca juga: Ongkos Pesawat hingga Harga Ayam Dorong Inflasi Juni 0,59%

Langkah pemerintah menjaga gejolak harga pangan saat Lebaran juga diapresiasi sehingga inflasi tidak sebesar Lebaran tahun lalu.

"Saya pikir komoditas sangat terjamin. Jadi saya nggak melihat indikasi penurunan daya beli dan sebagainya. Bagus lah," ujar Suhariyanto. (ara/hns)