Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, perlu pihak lain untuk mengelola venue bertaraf dunia tersebut.
"Velodrome sama equestrian kita mau PPP-in (public private partnership) kita kita yakin pemerintah nggak punya kemampuan untuk mengelola velodrome setingkat dunia tersebut. Kita mau offer kepada KPBU, sehingga ini akan dikelola lebih baik ke depan," kata dia di Kementerian PPP Jakarta, Minggu (29/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita juga sama pada equastrian bisa jadi venue, kawinan, kalau kawinan suka bikin gede-gede silakan aja kalau 12-15 ribu orang bisa equastrian tempatnya luas sekali," tambahnya.
Sandi mengatakan, Asian Games menambah kepercayaan Indonesia. Apalagi, persiapan pesta olahraga ini terhitung singkat.
"Saya yakin akan mengembalikan confident jadi luar biasa, banyak yang skeptis banyak nggak yakin ternyata dengan persiapan begitu cepat dan Asian Games dimajukan 2018 kita bisa," tutupnya. (zlf/zlf)











































