Ketua Aptrindo Gemilang Tarigan mengatakan integrasi tarif tol tersebut membuat biaya operasional lebih hemat 50%. Sebab, dari sebelumnya mesti membayar tol di kisaran Rp 60.000 cukup mengeluarkan biaya Rp 30.000
"Kita sangat senang sekali ada integrasi tol. Ini sangat positif, kalau angkutan selama ini mesti mengeluarkan biaya sekitar Rp 67.500 sekarang cukup Rp 30.000 kan untuk truk," jelas dia kepada detikFinance, Jumat (21/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Gemilang juga memaparkan dengan adanya biaya yang terintegrasi tersebut akan membuat jalanan di tol menjadi lebih lancar. Pasalnya, mobil golongan I akan memilih untuk menggunakan jalan arteri dibanding tol.
"Selain biaya operasioanl, yang paling penting nggak macet ini karena kan mobil kecil pasti lebih milih jalan biasa dibanding tol kalau biaya jauh-dekatnya sama kan," terang dia.
Sebagai informasi, tarif integrasi penggunaan tol JORR sepanjang 76 kilometer (km) yakni, Rp 15.000 untuk kendaraan golongan 1, kendaraan golongan 2 dan 3 dikenakan tarif Rp 22.500, serta golongan 4 dan 5 juga membayar besaran tarif Rp 30.000. (dna/dna)