Rapat dipimpin langsung oleh Luhut yang berdasarkan agenda dimulai pukul 14.30 WIB di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (19/10/2018).
Terpantau hadir dalam rapat adalah Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Askolani, dan Staf Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan, dan Energi Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono. Hadir pula Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, serta Direktur Pengadaan Strategis 2 PT PLN (Persero) Supangkat Iwan Santoso.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya juga telah dilakukan rakor antara Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati dan Luhut pada Selasa (16/10/2018).
Seperti diberitakan sebelumnya, setelah rapat sekitar satu jam pada 16 Oktober, Dwikorita menjelaskan, pertemuannya dengan Luhut sore ini membahas mengenai penanganan mitigasi bencana.
"Kami persiapkan untuk mitigasi bencana ini harus kita tingkatkan. Kita sempurnakan dan kita harus sinergi dengan kementerian lembaga," jelas dia di Kantor Kementerian Kemaritiman, Selasa (16/10/2018).
Ia juga membahas mengenai daerah prioritas mana saja yang perlu diselamatkan dari gempa dan tsunami.
"Kita ingin menyusun rencana bagaimana untuk pengembangan. Ada pilot prioritas daerah mana yang harus diutamakan karena potensi kebencanaannya tinggi. Ini harus disiapkan benar-benar sebelum terjadi bencana," jelas dia. (zlf/zlf)