Blusukan ke Pecinan Semarang, Sandi Pamer OK OCE

Blusukan ke Pecinan Semarang, Sandi Pamer OK OCE

Angling Adhitya Purbaya - detikFinance
Rabu, 24 Okt 2018 19:25 WIB
Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahudin Uno berkunjung ke daerah Pecinan Semarang dan mendengarkan curhatan warga. Ia juga sempat menawarkan program Oke Oce di Jawa Tengah.

Sandi tiba di kampung Gabahan di Pecinan Semarang. Di kampung itu ia disambut warga serta pertunjukkan barongsai. Setelah itu Sandiaga menyapa warga yang ternyata tidak hanya keturunan Tionghoa.


"Wo men shi yi jia ren(kita satu keluarga)," sapa pria yang beken disapa Sandi itu di kawasan Pecinan, Semarang, Rabu (23/10/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memberikan sambutan termasuk soal targetnya dalam perbaikan perekonomian jika nantinya terpilih sebagai wakil presiden. Salah satu yang ditawarkan yaitu OK OCE.


"OK OCE sudah mulai launching di beberapa titik salah satunya Semarang. Semoga ini jadi program khusus membuka lapangan kerja dengan gerakan kewirausahaan, masyarakat bisa mandiri," kata Sandi.

Kemudian ia menjelaskan terkait target permasalahan perekonomian yang akan diselesaikannya ketika terpilih. Sandi juga menginginkan Indonesia tidak bergantung pada impor.

"Ingin ada kebijakan yang bisa ambil alih perekonomian Indonesia, agar buka lapangan kerja. Tidak memanjakan impor tapi mengedepankan produksi nasional," tutur Sandi.


Dalam kunjungannya itu Sandi juga menegaskan warga keturunan Tionghoa menjadi elemen yang membangun Kota Semarang sejak 600 tahun lalu. Ia pun menjelaskan tokoh keturunan Tionghoa asal Jateng ada banyak salah satunya Kwik Kian Gie.

"600 tahun lebih warga Tionghoa membangun Kota Semarang. Banyak putera puteri Indonesia salah satunya penasehat ekonomi Pak Kwik Kian Gie yang dari Semarang kelahiran Pati," ujarnya.

Sandi juga mendengarkan keluhan-keluhan warga seperti harga dan juga biaya listrik. Kepada warga, Sandi berjanji akan membuat harga-harga terjangkau termasuk biaya listrik. (alg/hns)

Hide Ads