Berdasarkan sektoral, ada yang tumbuh melambat, ada yang tumbuh kencang.
Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Robert Pakpahan mengatakan, sektor yang tumbuh melambat ialah industri pengolahan. Realisasi penerimaan dari sektor industri pengolahan tercatat Rp 315,13 triliun atau tumbuh 12,74%. Tahun lalu, sektor ini tumbuh sebanyak 18,39%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sektor lain yang mengalami perlambatan ialah pertanian. Sektor pertanian sampai saat ini tumbuh 25,11%. Lebih lambat dari periode yang sama tahun lalu yang masih tumbuh 27,20%.
Sektor lain mengalami pertumbuhan yang lebih cepat. Realisasi pajak sektor perdagangan Rp 208,52 triliun atau tumbuh 26,64%. Tahun lalu tumbuh 23,78 triliun.
Jasa keuangan dan asuransi juga melesat. Tahun ini tumbuh 12,07% lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya 3,57%. Meningkatkanya kontribusi sektor ini tak lepas dari membaiknya kinerja industri.
"Kredit growth memang tahun ini lebih bagus dari tahun lalu. Tahun ini 12%, tahun lalu 8-9% kredit perbankan naik," terangnya.
Baca juga: Penerimaan Pajak Masih Kurang 20% Lagi |
Sektor konstruksi dan pertambangan juga sama-sama positif. Masing-masing, tumbuh 11,43% dan 54,93%.
"Pertambangan 54% juga sangat strong," tutupnya.
Tonton juga 'Penerimaan Perpajakan 2017 Capai Rp 1.339 Triliun':
(dna/dna)