Ada Perang Dagang, Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,2% di 2019

Ada Perang Dagang, Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,2% di 2019

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Rabu, 12 Des 2018 15:58 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Bank Mandiri memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2019 sebesar 5,2%. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan target pemerintah 5,3%.

Menurut Chief Economist Bank Mandiri Anton Gunawan prediksi pertumbuhan tersebut dipengaruhi kondisi global dan dalam negeri yang terjadi saat ini. Walaupun begitu, pertumbuhan dianggap lebih bagus dibanding 2018.

"Secara keseluruhan, kami lihat dari global dan domestik. Jadi kelihatannya kok 2019 sedikit lebih baik daripada 2018. Pertumbuhan ekonomi ekspektasi forecast kita kecenderungannya sedikit lebih baik 5,2% tahun depan," kata dia di Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (12/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ia menjelaskan, prediksi membaiknya pertumbuhan ekonomi karena di tahun 2018 telah terjadi beberapa risiko terhadap kondisi ekonomi Indonesia. Ia mencontohkan terjadinya depresiasi rupiah hingga 13%.

"Risiko yang terjadi sudah banyak terjadi di 2018, termasuk depresiasi rupiah sampai 13%. Meski sekarang sudah membaik," jelasnya.


Selain itu, angka pertumbuhan tersebut juga dipengaruhi kondisi global seperti perang dagang yang diperkirakan masih terjadi antara Amerika Serikat (AS) dan China.

"Faktor yang mempengaruhi adalah trade war itu masih tinggi," ungkap dia.



Tontong juga 'Prabowo Janjikan Pertumbuhan Ekonomi RI 7-8%, Praktisi: Berat!':

[Gambas:Video 20detik]


Ada Perang Dagang, Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,2% di 2019

(ara/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads