Menanggapi hal itu, pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mengatakan upaya pemerintah tersebut tak akan mempengaruhi harga daging sapi. Hal itu hanya menambah pasokan.
"Impor (daging kerbau) nggak menekan harga (daging sapi). Itu cuma untuk nambah pasokan saja," kata dia kepada detikFinance, Rabu (26/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia mengungkapkan harga daging sapi sulit mengalami penurunan. Pasalnya, saat ini indukan sapi masih diimpor dari Australia dan menyebabkan harga daging masih tinggi.
"Nggak mungkin sih harga turun. Soalnya memang dari tahun ke tahun tinggi dan daging ini kan juga mahal ini kan sapi (indukan) dari Australia cuma dipotong di sini," papar dia.
Sementara itu, harga daging sapi jelang akhir tahun masih terpantau tinggi. Padahal, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkeinginan menurunkan harga daging sapi ke angka Rp 75.000 per kg.