Pedagang Sebut Impor Daging Kerbau Tak Bikin Harga Daging Sapi Turun

Pedagang Sebut Impor Daging Kerbau Tak Bikin Harga Daging Sapi Turun

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Rabu, 26 Des 2018 15:57 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Pemerintah memutuskan untuk mengimpor 100 ribu ton daging kerbau dari India pada 2019. Hal itu sebagai salah satu upaya untuk menurunkan harga daging sapi yang masih berada di angka Rp 120.000 per kilogram (kg).

Menanggapi hal itu, pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mengatakan upaya pemerintah tersebut tak akan mempengaruhi harga daging sapi. Hal itu hanya menambah pasokan.

"Impor (daging kerbau) nggak menekan harga (daging sapi). Itu cuma untuk nambah pasokan saja," kata dia kepada detikFinance, Rabu (26/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lebih lanjut, ia mengungkapkan harga daging sapi sulit mengalami penurunan. Pasalnya, saat ini indukan sapi masih diimpor dari Australia dan menyebabkan harga daging masih tinggi.

"Nggak mungkin sih harga turun. Soalnya memang dari tahun ke tahun tinggi dan daging ini kan juga mahal ini kan sapi (indukan) dari Australia cuma dipotong di sini," papar dia.

Sementara itu, harga daging sapi jelang akhir tahun masih terpantau tinggi. Padahal, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkeinginan menurunkan harga daging sapi ke angka Rp 75.000 per kg.

(fdl/fdl)

Hide Ads