Menurut Direktur Utama PT KAI, selama beroperasi permintaan tempat duduk untuk sleeper train meningkat. Untuk memenuhi itu, pihaknya pun berencana menambah gerbong.
"Secara singkat, sejauh ini terlihat banyak sekali orang berminat. Kita akan pesan lagi total tambahan 10 untuk sleeper (train)," jelasnya saat wawancara dengan tim Detikcom, di Jakarta, baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia mengungkapkan peningkatan permintaan gerbong juga berkaitan dengan penumpang yang enggan naik pesawat. Sebab tak semua orang berani berada di atas ketinggian.
"Dugaan saya banyak juga yang nggak bersedia atau takut untuk naik pesawat terbang.Ya alternatifnya naik sleeper ini kan untuk jarak jauh," ungkap dia.
Sementara itu, untuk tambahan 10 gerbong tersebut ia pesan kepada PT Industri Kereta Api (INKA).
"Kita pesan ke INKA. Ini buatan anak negeri kita harus bangga," jelas dia.
Sebagai informasi, KAI sendiri mengoperasikan sleeper train yang merupakan kereta dengan fasilitasi kursi tidur sejak Juni 2018. Tarifnya pun dipatok di angka Rp 1,2 juta untuk Jakarta-Surabaya. (zlf/zlf)