Imbas Antrean KRL, Penumpang Diminta Cari Alternatif Transportasi

Imbas Antrean KRL, Penumpang Diminta Cari Alternatif Transportasi

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Jumat, 12 Apr 2019 16:57 WIB
KRL/Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengimbau kepada para penumpang untuk mencari alternatif transportasi lain selain commuter line atau KRL. Khususnya bagi para pengguna kereta menuju Bekasi dan Cikarang.

Pasalnya, hingga kini jalur kereta menuju Bekasi masih dalam tahap penyesuaian karena adanya pengoperasian rel double-double track. Dipastikan KRL akan mengalami antrean yang berujung dengan keterlambatan jadwal.

"Bagi pengguna KRL lintas Bekasi/Cikarang yang tidak dapat menunggu, PT KCI menghimbau untuk dapat mempertimbangkan pilihan transportasi alternatif," ungkap VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, pada keterangannya, Jumat (12/4/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurut Anne hingga kini proses switch over alias pengalihan jalur ke rel baru double-double track terpantau normal. Namun, menurutnya penguraian akan berlangsung hingga sore ini, tepatnya pada jam pulang kerja.

"Sampai saat ini seluruh perangkat terkait switch over terpantau berfungsi normal. Meskipun demikian proses mengurai antrian KRL maupun kereta api lainnya diperkirakan masih akan berlangsung hingga sore ini," ungkap Anne.


Pihak Anne sendiri telah melakukan rekayasa operasi pada kereta di beberapa rute yang terimbas pengoperasian DDT. Anne mengimbau kepada para penumpang angkutannya agar memperhatikan informasi di stasiun agar tidak terjadi kebingungan.

"Para pengguna diimbau untuk memperhatikan informasi di Stasiun maupun di dalam KRL untuk memastikan tujuan akhir keretanya," kata Anne.

Anne sebelumnya mengumumkan bahwa pihaknya telah melakukan rekayasa pola operasi kereta dengan mengatur kereta rute Bogor-Jatinegara hanya berhenti sampai Stasiun Kemayoran. Jadi saat sudah sampai Kemayoran, kereta akan langsung kembali menuju Bogor. (ara/ara)

Hide Ads