Pemilik Cathay Pacific Tertarik Garap Terminal Kargo Bandara Kertajati

Laporan dari London

Pemilik Cathay Pacific Tertarik Garap Terminal Kargo Bandara Kertajati

Erna Mardiana - detikFinance
Rabu, 24 Jul 2019 23:00 WIB
Bandara Kertajati/Foto: Rachman Haryanto
London - Pemprov Jawa Barat tengah menjajaki kerja sama dengan Swire Group dan Manchester Airports Group untuk pengembangan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Nusawiru Pangandaran, dan Cikembar Sukabumi.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) mengatakan Swire Group yang merupakan pemilik maskapai Cathay Pacific tertarik membuka terminal kargo di Bandara Kertajati.

"Bandara Kertajati kan baru dikembangkan 25 persen, jadi masih bisa berkembang lebih lagi. Bulan depan mereka akan datang ke Jabar untuk penjajakan lebih lanjut," ujarnya di London, Inggris, Rabu (23/7/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Selain menjajaki kerja sama dengan Swire Group, dalam lawatannya ke Inggris, RK juga bertemu dengan Manchester Airports Group (MAG), perusahaan yang berpengalaman mengelola dan investasi bandara.

"Mereka ini berpengalaman mengelola bandara yang awalnya tidak berkembang, mereka ambil alih dan berhasil. Kita tawarkan pengembangan bandara Nusawiru Pangandaran dan Cikembar Sukabumi," ujar RK.

Pengembangan bandara Nusawiru dan Cikembar, menurutnya akan menggerakkan perekonomian Jawa Barat.


Sementara itu Asda II Pemprov Jabar Eddy Nasution mengatakan penjajakan ini akan ditindaklanjuti dengan kunjungan balik dari mereka.

"Kalau cathay pacific mau masuk, BIJB akan berkembang pesat," ujarnya.

Bandara Nusawiru adalah bandara yang berada di Cijulang, Pangandaran, 6 kilometer dari Grand Canyon. Bandara ini mempunyai panjang runway 1.400 meter dan lebar 30 meter, sehingga hanya bisa didarati oleh pesawat jenis ATR.

Sementara untuk proyek Bandara Cikembar Sukabumi, tahun ini pemerintah pusat menggelontorkan anggaran sebesar Rp 50 miliar untuk pembebasan lahan tahap awal, dimana totalnya Rp 300 miliar. Bandara ini hanya akan bisa dilintasi oleh pesawat perintis.


(ern/hns)

Hide Ads