Lantas apakah masuknya pemain-pemain baru di sektor transportasi online ini bisa bikin tarif menjadi lebih murah?
Menurut Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setyadi, di satu sisi itu memang dapat memberi manfaat positif karena bisa menurunkan tarif ojol akibat ketatnya persaingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi yang perlu diperhatikan adalah menjaga keseimbangan antara supply dan demand dari ojol di Indonesia. Dia berharap masuknya pemain baru tak menambah jumlah pengemudi secara drastis.
"Secara kuantitas ya penambahannya nggak begitu tambah banyak banget lah gitu, atau mungkin satu orang bisa nggak punya berapa akun (ojol) gitu," ujarnya.
Menurutnya, bisa juga nanti mereka yang sudah berprofesi sebagai pengemudi ojol di aplikator eksisting, pindah ke aplikator baru sesuai minat mereka. Jadi secara jumlah pengemudi ojol tak bertambah signifikan.
"Ya kalau melihat dari sisi persaingan ya biar mungkin nanti orang terutama mitra akan memilih sendiri mana yang lebih bagus kan. Karena masing-masing pasti punya bisnis proses berbeda kan," tambahnya.
(toy/zlf)