Orang-orang Superkaya Ingatkan Resesi, Garuda Cabut Logo di Sriwijaya

Round-Up 5 Berita Terpopuler

Orang-orang Superkaya Ingatkan Resesi, Garuda Cabut Logo di Sriwijaya

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Rabu, 25 Sep 2019 21:15 WIB
Orang-orang Superkaya Ingatkan Resesi, Garuda Cabut Logo di Sriwijaya
Foto: Fuad Hasim

Rencana Pemerintah memberikan insentif sebesar Rp 300-Rp 500 ribu per bulan kepada para pengangguran dianggap hanya menambah beban anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) saja.

Direktur Riset CORE Indonesia, Piter Abdullah mengatakan dengan adanya kewajiban pemberian insentif maka Pemerintah harus bekerja lebih keras lagi mengumpulkan penerimaan negara.

Apalagi Pemerintah sendiri telah banyak mengalokasikan anggaran subsidi untuk beberapa sektor, seperti bahan bakar minyak (BBM), listrik, pupuk, hingga bunga KPR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Angka Rp 500 ribunya mungkin kecil. Tapi di APBN akan jadi besar dan membebani," kata Piter saat dihubungi detikcom, Jakarta, Rabu (25/9/2019).

Baca selengkapnya di sini: Pengangguran 'Digaji' Rp 500 Ribu/Bulan, Beban Negara Makin Berat

Hide Ads