Berdasarkan pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Eldin terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 2018 sebagai Wali Kota Medan.
Dalam laporannya, total harta kekayaan yang dimiliki Eldin sebesar Rp 20.399.766.565. Rinciannya, Eldin memiliki harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp 11.581.954.000 yang tersebar di beberapa kota seperti Deli Serdang, Medan, hingga Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eldin juga tercatat memiliki kas dan setara kas senilai Rp 3.663.296.565, serta harta bergerak lainnya Rp 4.961.516.000. Dengan demikian total keseluruhan harta kekayaan Eldin adalah Rp 20.399.766.565.
Eldin sendiri pernah menjabat Wakil Wali Kota Medan mendampingi Rahudman Harahap pada 2010-2013. Setelah Rahudman dipenjara karena kasus korupsi APBD Tapanuli Tengah pada 2014, Eldin diangkat menjadi wali kota.
Eldin menjabat Wali Kota pada 18 Juni 2014 hingga 26 Juli 2015. Dia kemudian maju dalam Pilkada Medan 2015, berpasangan dengan Akhyar Nasution dan terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan.
Sebelum menjadi politikus, Eldin merupakan birokrat dengan jabatan terakhir Sekda Kota Medan. Saat maju sebagai Wali Kota, pria kelahiran 4 Juli 1960 ini mengusung slogan 'Medan Rumah Kita'.
(fdl/ang)