Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Nufransa Wira Sakti membenarkan adanya rencana pelantikan Dirjen Pajak yang baru tersebut.
"Iya (besok). Rencananya begitu," katanya kepada detikcom, Rabu kemarin (30/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jokowi Sudah Pegang Calon Dirjen Pajak Baru |
"Tempat di Aula Mezzanine Juanda I, kalau tidak besok (Kamis) sore, Jumat pagi," tambahnya.
Sementara itu, beberapa nama digadang-gadang akan menggantikan Robert Pakpahan. Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo mengungkapkan ada beberapa calon yang berpeluang menggantikan Robert Pakpahan di Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
"Minggu lalu sudah kita diskusikan, dan menurut info sudah ditunjuk oleh Presiden," kata Prastowo saat dihubungi detikcom, Senin (28/10/2019).
Berdasarkan catatannya, Prastowo mengungkapkan ada calon berasal dari pejabat eselon I Kementerian Keuangan maupun dari internal DJP. Beberapa calon itu antara lain Awan Nurmawan Nuh yang saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Peraturan dan Penegakan Hukum Pajak Kemenkeu dan Astera Primanti Bhakti yang saat ini menjabat sebagai Dirjen Perimbangan Keuangan.
Lalu, Luky Alfirman yang sekarang menjabat sebagai Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko dan Suryo Utomo yang sekarang menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Kepatuhan Pajak.
Baca juga: PR Besar Calon Dirjen Pajak Baru |
(hns/hns)