Ombudsman: Seleksi CPNS Kemenkum HAM & DKI Banyak Dikeluhkan

Ombudsman: Seleksi CPNS Kemenkum HAM & DKI Banyak Dikeluhkan

Trio Hamdani - detikFinance
Rabu, 06 Nov 2019 13:13 WIB
Ilustrasi/Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Ombudsman Republik Indonesia mengungkapkan banyaknya aduan soal seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018. Pihaknya tak mau kejadian tersebut terulang di seleksi tahun ini.

Komisioner Ombudsman Laode Ida mengatakan, tahun lalu pihaknya menerima hampir 2.000 aduan soal seleksi CPNS.

"Menerima pengaduan dari peserta atau calon peserta seleksi CPNS. Tahun lalu itu banyak sekali, hampir 2.000 aduan," kata dia di Kantor Ombudsman, Jakarta, Rabu (6/11/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dia menyebutkan aduan paling banyak, untuk kategori instansi pemerintah pusat adalah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Sedangkan dari instansi pemerintah daerah adalah DKI Jakarta.

"Kementerian yang teradu itu paling banyak Kemenkumham. Ada datanya di kami itu. Kalau daerah paling banyak DKI Jakarta," sebutnya.

Namun dia mengatakan bahwa hampir di tiap daerah ada aduan yang mereka terima.

"Jadi tapi hampir setiap daerah itu ada pengaduan. Pengaduan tidak hanya dikelola di Ombudsman Jakarta, Ombudsman Pusat tapi juga Ombudsman yang ada perwakilan di daerah," tambahnya.

Untuk memastikan kelancaran seleksi CPNS 2019, hari ini pihaknya pun telah mengundang perwakilan kementerian yang terkait dengan pelaksanaan seleksi CPNS, yaitu Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Pagi ini sebagaimana diketahui, kami melakukan rapat koordinasi dengan tiga instansi pemerintah. KemenpanRB, Kemendikbud, BKN, terkait dengan upaya antisipasi pelayanan terhadap pelamar CPNS 2019 ini supaya lebih baik lagi," tambahnya.




(toy/hns)

Hide Ads