Dalam penyampaian keputusan tersebut, seluruh jajaran Dewan Komisaris Garuda hadir, yaitu Sahala, Chairal Tanjung (Komisaris), Insmerda Lebang (Komisaris Independen), Herbert Timbo P Siahaan (Komisaris Independen), dan Eddy Purwanto Poo (Komisaris Independen). Sedangkan, jajaran direksi dihadiri oleh Plt Direktur Utama Garuda Fuad Rizal dan Direktur Niaga Pikri Ilham Kurniansyah.
Sejauh ini, nama-nama yang terlibat mulai terkuak. Adapun pihak-pihak yang diduga yaitu empat direktur yang tak memiliki izin dinas namun ikut menjemput pesawat baru ke Toulouse, Prancis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Publik Arya Sinulingga mengatakan ada empat direktur Garuda Indonesia yang ada di pesawat berisikan Harley tersebut namun tidak mengantongi izin dinas dari kementerian.
"Pertama, keempat direktur ini, kalau menurut Komite Audit yang ditandatangani Sahala (Komut) dan kawan-kawan, keempatnya tidak mendapat izin dinas Kementerian BUMN," ujar Arya di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2019).
Berdasarkan manifest, keempat direktur tersebut adalah, I Gusti Ngurah Askhara (Direktur Utama Garuda), Iwan Joeniarto (Direktur Teknik dan Layanan Garuda), Mohammad Iqbal (Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha), dan Heri Akhyar (Direktur Capital Human).
(ara/ara)