Koreksi Bank Dunia: Mari Pangestu Jabat Direktur Mulai 1 Maret

Koreksi Bank Dunia: Mari Pangestu Jabat Direktur Mulai 1 Maret

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 10 Jan 2020 23:49 WIB
Mari Elka Pangestu/Foto: Dikhy Sasra
Jakarta - Presiden Bank Dunia David Malpass mengumumkan penunjukan Mari Elka Pangestu sebagai Direktur Pelaksana, Kebijakan Pembangunan dan Kemitraan untuk Bank Dunia. Sebelumnya, Bank Dunia lewat akun Twitter resminya mengumumkan Mari Elka Pangestu menjabat mulai 3 Maret 2020, namun dikoreksi menjadi 1 Maret 2020.

"Koreksi: Tanggal mulai resmi untuk Direktur Pelaksana, Kebijakan Pengembangan, dan Kemitraan kami yang baru, Mari Pangestu, adalah 1 Maret 2020," dikutip dari akun Twitter Bank Dunia @WorldBank, Jumat (10/1/2020).

Bank Dunia menilai Mari Pangestu memiliki keahlian kebijakan dan manajemen yang luar biasa, dan sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perdagangan Indonesia 2004 hingga 2011 dan sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dari 2011 hingga Oktober 2014.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sangat senang menyambut Mari ke Bank dalam peran baru yang penting ini bagi institusi kami," kata Malpass dikutip dari www.worldbank.org, di Jakarta Kamis (9/1/2020).


"Pengalamannya sebagai Menteri senior, kredensial yang diakui secara global sebagai seorang ekonom dan peneliti. Bersama dengan pengalaman kepemimpinannya yang luas dan keterlibatannya dalam forum-forum internasional utama tentang masalah-masalah pembangunan yang penting, akan sangat bermanfaat bagi pekerjaan mendesak kami di Grup Bank Dunia dalam mendukung luas Pertumbuhan berbasis dan pengentasan kemiskinan, " lanjut Malpass

Melalui Twitter pribadinya @Mari_Pangestu, Mari mengucapkan terima kasih atas penunjukan tersebut. Ucapan itu ia tujukan kepada David Malpass serta Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pemerintah Indonesia atas dukungannya.

Ia berharap, dengan posisinya itu mampu berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi khususnya di negara berkembang.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih @DavidMalpassWBG menunjuk saya di posisi ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada presiden @jokowi dan pemerintah Indonesia atas dukungannya. Saya berharap pengalaman saya di Indonesia dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di banyak negara berkembang," cuitnya dikutip detikcom, Jumat (10/1/2020).






(hns/hns)

Hide Ads