Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo hari ini meresmikan lima gedung sekolah hasil renovasi di perbatasan Indonesia. Renovasi tersebut memakan biaya Rp 15 miliar.
Kelima sekolah hasil renovasi berada di Kepulauan Sangihe, yakni SD Inpres Kendahe, SDN Talawid, SDN Malueng, SDN Miulu, dan SMAN Tabukan Tengah.
Dalam kesempatan itu, Bupati Sangihe, Jabes E Gaghana mengatakan dirinya sengaja mengajak Wempi ke desa terpencil di kabupaten tersebut yang berbatasan dengan Filipina untuk melakukan peresmian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya ada pilihan lokasi peresmian di kecamatan, tetapi karena kita tahu Pak Wamen berasal dari daerah, langsung kita ajak ke desa terpencil ini," ujarnya dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (23/1/2020).
Sementara itu, Wempi justru mengaku merasa tertantang untuk blusukan ke pedalaman bahkan hingga memasuki hutan.
"Ajak saya masuk hutan, jangan kasih yang biasa-biasa buat saya. Kalau bos-bos dari Jakarta kan biasanya belum-belum sudah tanya jauh tidak, jalannya gimana," terangnya.
"Kalau saya dibawa masuk hutan pun mau, saya siap demi rakyat," lanjut dia.
Dirinya menilai desa-desa di Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah wilayah penting di Indonesia yang harus diperhatikan pembangunannya, termasuk dalam bidang infrastruktur.
"Karena di sinilah garda terdepan NKRI," tambahnya.
(toy/ang)