Jakarta -
Berita terpopuler detikFinance Selasa (11/2/2020) masih seputar virus Corona. Kali ini tentang virus Corona tak hanya memicu korban jiwa, melainkan juga mengganggu sendi-sendi ekonomi negara di dunia, termasuk Indonesia.
Selain itu berita terpopuler lainnya adalah gaji pegawai bank di Indonesia menurut data Robert Walters. Lembaga riset ini membeberkan gaji mereka yang bekerja di bank, salah satu contohnya CEO.
Pengin tahu informasi selengkapnya? Baca 5 berita terpopuler detikFinance berikut ini
Penyebaran virus Corona semakin parah. Jumlah korban meninggal terus bertambah, bahkan nyaris menembus angka 1.000.
Tak hanya korban jiwa, Corona juga menimbulkan korban ekonomi. Mulai dari pertumbuhan ekonomi China hingga harga-harga komoditas pun 'terjangkit' virus Corona.
Menurut riset CNBC Indonesia, jika penyebaran Corona ini berlangsung lama dan semakin parah, maka bisa menggerogoti fundamental perekonomian Indonesia.
Mengutip data satelit pemetaan ArcGis per Senin (10/2/2020) pukul 21:03 WIB, jumlah kasus virus Corona mencapai 40.573 di seluruh dunia. Hampir semua terjadi di China yaitu 40.195 kasus. Korban jiwa pun semakin banyak menjadi 910 orang, 871 ada di Provinsi Hubei (China) yang merupakan lokasi awal penyebaran virus ini.
Namun bukan berarti mereka yang berada di luar China bisa berleha-leha. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan bahwa kasus Corona di luar China bisa jadi hanya puncak gunung es, tidak menggambarkan kengerian yang sebenarnya.
Baca selengkapnya di sini:
Dilema Virus Corona, Pilih Harta atau Nyawa?Pegawai bank dan layanan keuangan boleh dibilang sebagai pekerjaan yang populer di Indonesia. Lantaran, banyak orang yang bekerja di sektor ini. Berapa sih gaji bekerja di sektor ini?
Robert Walters baru saja merilis daftar gaji di Asia, termasuk Indonesia. Robert Walter merilis data berbagai sektor pekerjaan termasuk bank dan layanan keuangan.
Untuk bank, gaji Chief Executive Officer (CEO) pada tahun 2020 ialah di atas Rp 5 miliar per tahun atau Rp 416 juta per bulan. Angka itu lebih tinggi dibanding 2019 sebesar Rp 4,8 miliar per tahun.
Di posisi bawahnya ada Chief Financial Officer (CFO) di mana pada tahun 2020 sebesar Rp 2,8 miliar atau Rp 233 juta per bulan. Lalu, Chief Operating Officer (COO) Rp 2,1 miliar atau Rp 175 juta per bulan.
Baca selengkapnya di sini: Sedap! Kerja di Bank RI Bisa Dapat Gaji hingga Rp 416 Juta/Bulan
PT Kereta Api Indonesia (Persero) sudah mulai menjual tiket kereta api untuk angkutan lebaran mulai tanggal 14 Februari 2020 atau tepatnya pada hari Jumat besok. Tiket ini bisa diakses dan dipesan di web KAI, aplikasi KAI Access, dan seluruh channel penjualan resmi KAI lainnya.
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengatakan bahwa tiket yang sudah dibeli pada tanggal 14 Februari merupakan jadwal perjalanan kereta reguler H-10 hingga H+10 lebaran. Tepatnya pada jadwal 14 Mei hingga 4 Juni 2020.
"Tiket KA Reguler masa Angkutan Lebaran 1441 H akan dijual mulai 14 Februari 2020 pukul 00.00 WIB untuk keberangkatan H-10 Lebaran atau 14 Mei 2020 dan seterusnya," ujar Edi lewat keterangan resminya, Selasa (11/2/2020).
Baca selengkapnya di sini: Pengumuman! Tiket KA Mudik Lebaran Bisa Dipesan 14 Februari
Tarif tolTangerang-Merak mengalami penyesuaian pada 12 Februari 2020 mulai pukul 00.00 WIB. Hal ini menyusul Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 70/KPTS/M/2020 tanggal 4 Februari 2020 tentang Penyesuaian Tarif Tol Pada Jalan Tol Ruas Tangerang-Merak.
Penyesuaian tarif tol ini mengacu kepada Pasal 48 ayat (3) Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol, bahwa evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) berdasarkan tarif lama yang disesuaikan dengan pengaruh inflasi.
Sesuai dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) rata-rata inflasi ketiga daerah yang yang dilintasi Ruas Cikupa-Merak, yaitu Tangerang, Serang dan Cilegon, sebesar 6,95%.
Baca selengkapnya di sini: Tarif Tol Tangerang-Merak Naik Rp 500 hingga Rp 12.000
Masih cari kerja? Cari kerja di Indonesia yang gajinya jauh di atas upah minimum bisa nggak ya?
Bisa dong. Survei Robert Walters mencatat setidaknya ada tiga sektor industri yang paling dilirik di 2020 yaitu teknologi, legal, dan marketing.
Dari hasil survei Robert Walters, Selasa (11/2/2020), gaji paling tinggi di sektor teknologi ada yang mencapai Rp 1,9 miliar per tahun alias setara Rp 158 juta per bulan. Wow!
Gaji tersebut untuk posisi Chief Technoloy Officer (CTO) alias direktur teknologi. Di bawahnya ada posisi Project Director alias Direktur Proyek yang gajinya mencapai Rp 1,4 miliar atau sekitar Rp 116 juta per bulan.
Baca selengkapnya di sini: Daftar Gaji di Sektor Teknologi RI, Ada yang Rp 150 Juta!
Halaman Selanjutnya
Halaman