Putri Tanjung Ingin UMKM Milenial Naik Kelas

Putri Tanjung Ingin UMKM Milenial Naik Kelas

Jauh Hari Wawan S - detikFinance
Senin, 24 Feb 2020 18:17 WIB
Putri Tanjung
Foto: Putri Tanjung (Jauh Hari Wawan S/detikcom)
Bantul -

Sosok Putri Indahsari Tanjung tak bisa lepas dari industri kreatif. Founder sekaligus CEO Creativepreneur Event Creator yang kini menjadi staf khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu saat berkunjung ke Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bercerita terkait industri kreatif di depan pelaku UMKM yang ada di Yogya.

Putri Tanjung menghadiri acara bincang-bincang UMKM dengan tema Ngetem yang bertempat di Kedai Kopi Natadamar, Pinus Sari, Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul. Ditemani Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, rombongan Putri Tanjung tiba di lokasi acara sekitar pukul 13.50 WIB.

Putri pun berkesempatan berkeliling melihat lokasi kedai kopi yang berada di atas bukit. Selain itu, Putri juga berkesempatan untuk mencicipi kopi blend signature. Stafsus presiden termuda itu pun nampak menikmati sajian kopi itu.

Selanjutnya, di depan puluhan peserta, Putri berbicara mengenai perkembangan UMKM di Indonesia yang menurutnya sudah berkembang pesat.

"Sekarang industri kreatif sebenarnya lagi seru-serunya karena kita di sini sekarang melihat bahwa seperti kopi sudah diinvest oleh Serena Williams, sekarang banyak make up lokal Indonesia yang diinvest dari luar," ujar Putri di acara Ngetem x Putri Tanjung Ngopi Bareng Teten Masduki & Putri Tanjung di Natadamar, Bantul, Senin (24/2/2020).

Putri Tanjung Ingin UMKM Milenial Naik KelasFoto: Putri Tanjung (Jauh Hari Wawan S/detikcom)

"Kapan kita pernah kepikiran kayak kuliner, kopi, coklat, make up diinvest oleh perusahaan besar. Bukan hanya dari Indonesia tapi dari perusahaan luar negeri," ujarnya menambahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Stasus termuda di kabinet pemerintahan Jokowi itu mengatakan pasar untuk generasi milenial sudah sangat banyak. Hal ini yang harusnya ditangkap dan menjadi peluang. Sebab, dia memprediksi daya beli generasi milenial akan jauh lebih besar.

"Mungkin dari kacamata milenial dan kacamata pelaku industri kreatif saat ini untuk pasar milenial sudah sangat banyak. Makanya sekarang industri besar mulai melihat pasar milenial karena ke depan daya beli milenial itu jauh lebih besar," jelasnya.

Sebagai bagian dari generasi milenial, Putri melihat yang harus dijual ke pasar bukan hanya sekadar produk. Dia lebih menekankan pada experience dan value.

"Sebenarnya apa yang milenial lihat itu adalah experience. Jadi bukan hanya sekadar jualan produk atau jualan jasa tapi ada experience dan valuenya. Value itu bisa macam-macam, dari branding dari segi marketing wich is itu story telling, segi pricing dan lain sebagainya," ungkapnya.

Dia mengingatkan pelaku industri kreatif harus berinovasi dan memberikan experience baru. Sebab kompetisi ke depan akan semakin banyak.

"Jadi percaya bahwa semua jasa atau produk itu harus ada experience dan valuenya karena nanti kompetisinya akan semakin banyak jadi harus mencari invoasi baru," paparnya.

Sebagai salah satu pelaku industri kreatif, Putri membagi tips menjadi enterprenuer. Setidaknya ada dua tips yang dia bagi.

"Kunci menjadi enterpreuner yakni pertama tidak berhenti berlari. Kedua adalah inovasi kreativitas dan enterpreunership mindset itu tidak hanya dari CEO, tapi dari SDM di bawahnya juga, selain itu harus menyesuaikan dengan zaman," ujarnya.

Dia pun mengapresiasi program dari kementerian yang menurutnya sangat mendukung untuk UMKM milenial bisa cepat naik kelas. Putri pun mengaku semakin optimis.

"Senang banget karena awal-awal menyangkalnya kementerian (Koperasi dan UMKM) tidak mendukung UMKM anak muda yang kekinian, tapi setelah ketemu Pak Teten dan ngobrol banyak ternyata semakin optimis bahwa UMKM anak muda naik kelasnya akan lebih cepat lagi," ungkapnya.

Putri Tanjung Ingin UMKM Milenial Naik KelasFoto: Putri Tanjung (Jauh Hari Wawan S/detikcom)


Sementara itu, Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki mengatakan untuk mendorong milenial untuk bisa semakin mengembangkan produk-produk UMKM yang bisa bersaing.

"Saya kira masa depan UMKM itu yang modern yang bisa naik kelas yang bisa masuk global market dan dalam negeri yang bisa bersaing itu harapannya justru di anak muda di sini. Jadi kita prioritaskan untuk anak-anak muda," ucap Teten.



Simak Video "Video Putri Tanjung soal TGC Jakarta 2025: Merayakan Semua Perempuan"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads