Hal ini dilakukan mengingat kereta bandara merupakan gerbang transportasi masyarakat domestik dan internasional. Selain itu, kereta yang digunakan sebagai angkutan bandara sendiri rutin disterikkan dengan cairan disinfektan.
"Selain tindakan pencegahan di stasiun, PT Railink juga memastikan kebersihan kereta dengan melakukan pencucian dan pembersihan interior KA Bandara dengan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus," kata Humas PT Railink Diah Suryandari, lewat keterangan tertulis, Selasa (3/3/2020).
Sejak awal Februari 2020 lalu pencegahan virus corona sendiri telah dilakukan di kereta bandara. Railink membagikan masker di Stasiun KA Bandara baik Medan dan Jakarta.
"Diimbau untuk seluruh masyarakat bilamana menemukan penumpang dan/atau pegawai yang terindikasi terpapar virus, agar dapat segera menghubungi nomor telp hotline Corona Virus di 021-5210 410 atau 0812-1212 311," tambah Diah.
Demi menjaga diri penumpang dari penyebaran virus corona di kereta bandara, berikut ini adalah imbauan Railink:
a. Menjaga kebersihan tangan secara rutin, terutama sebelum memegang mulut, hidung, dan mata setelah memegang instalasi publik;
b. Mencuci tangan dengan air dan sabun cair serta bilas setidaknya 20 detik, cuci dengan air dan keringkan dengan handuk atau kertas sekali pakai dan jika tidak ada fasilitas cuci tangan dapat menggunakan hand sanitizer alkohol 70-80%;
c. Menutup mulut dan hidung dengan tissue ketika bersin atau batuk;
d. Ketika memiliki gejala infeksi saluran nafas diantaranya seperti batuk, bersin, demam, sesak nafas agar menggunakan masker dan berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan;
e. Tidak mengusap mata, hidung, dan mulut sebelum mencuci tangan;
f. Melakukan pengobatan dan istirahat apabila sakit;
g. Menjaga kesehatan dengan berolahraga, mengkonsumsi buah, sayur, dan makanan bergizi cukup.
(dna/dna)