4 Juta Orang Sudah Daftar Kartu Pra Kerja

4 Juta Orang Sudah Daftar Kartu Pra Kerja

Hendra Kusuma - detikFinance
Selasa, 14 Apr 2020 17:11 WIB
Ilustrasi Kartu Pra Kerja
Foto: Ilustrasi Kartu Pra Kerja (Tim Infografis: Luthfy Syahban)
Jakarta -

Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Pra Kerja, Denni Puspa Purbasari mengatakan hingga saat ini sudah ada 4 juta orang yang terdaftar pada program Kartu Pra Kerja. Pendaftaran program Kartu Pra Kerja dibuka sejak Sabtu (11/4) pukul 19.00 WIB secara online melalui situs resmi www.prakerja.go.id.

Pemerintah menargetkan jumlah peserta program ini sebanyak 5,6 juta. Dengan begitu maka kuota yang tersisa tingga sekitar 1,6 juta orang lagi.

"Untuk program Kartu Pra Kerja sejak 3 hari lalu dirilis sudah terdaftar 4 juta orang melalui situs resmi," kata Denni saat konferensi pers secara virtual, Jakarta, Selasa (14/4/2020).

Denni menyebut pendaftaran akan terus dibuka setiap minggunya oleh pemerintah mulai Senin-Kamis dari pukul 08.00-16.00 WIB. Pada gelombang pertama, Denni menyatakan sudah ada 1 juta orang yang masuk. Sedangkan sisanya akan disesuaikan dengan gelombang berikutnya hingga September nanti.


Dia pun meminta kepada seluruh calon peserta Kartu Pra Kerja hanya melalui situs resmi.

"Semuanya dilakukan lewat situs resmi di www.prakerja.go.id, hanya di website resmi. Saya mengimbau kepada teman semua untuk tidak menggunakan saluran lain untuk mendaftar program Pra Kerja," ungkapnya.

Total insentif yang diberikan ke peserta sebesar Rp 3.550.00 per orang, Denni menjelaskan dari total tersebut sebesar Rp 1 juta digunakan sebagai biaya pelatihan. Lalu ada dana Rp 600.000 sebagai insentif penuntasan pelatihan per bulan diberikan selama 4 bulan, lalu sebesar Rp 150.000 merupakan insentif survei kebekerjaan.

Denni bilang, peserta bisa memanfaatkan limit biaya pelatihan Rp 1 juta untuk mengambil atau membeli pelatihan lebih dari satu asalkan total pelatihan tidak melebihi limit tersebut.

Lebih dari 900 pelatihan online dari beragam jenis dan tingkatan, mulai dari pemula sampai tingkat mahir akan tersedia di 8 platform digital yang bekerja sama dalam program ini. Setengahnya adalah jenis pelatihan yang praktis, ringan dan dapat menghasilkan pendapatan baru.

Contohnya, pengenalan teknologi informasi untuk pemula, akuntansi untuk pemula, pelatihan da'i muda, menjadi MC handal, manajemen warung kopi, bahasa inggris praktis untuk pelaku pariwisata, dasar keterampilan housekeeping, dan belajar menjadi telemarketer.




(hek/hns)

Hide Ads