Agen Travel Kecewa Tak Boleh Jual Tiket Meski Penerbangan Dibuka Lagi

Agen Travel Kecewa Tak Boleh Jual Tiket Meski Penerbangan Dibuka Lagi

Soraya Novika - detikFinance
Senin, 11 Mei 2020 18:10 WIB
beli tiket pesawat
Foto: shutterstock
Jakarta -

Dibukanya kembali penerbangan domestik selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini ternyata tak disambut baik semua pihak. Ada saja pro kontra yang muncul sejak dikeluarkannya kebijakan tersebut.

Salah satu lini pihak yang merasa kecewa dengan diberlakukannya aturan itu adalah para agen travel. Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) mengaku kecewa lantaran belum juga diperbolehkan menjual tiket di saat penerbangan sudah beroperasi kembali.

"Alangkah mengecewakannya setelah kami mendapatkan informasi dari maskapai penerbangan domestik bahwa yang bisa menjual tiket tersebut hanya kantor-kantor maskapai yang bersangkutan atau melalui website maskapai. Sehingga kami travel agent tidak diberi kesempatan untuk menjual tiket tersebut," ujar Sekretaris Jenderal Astindo Pauline Suharno dalam rilis resminya yang diterima detikcom, Senin (11/5/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kekecewaan ini diperparah lantaran selama ini uang deposit agen travel ini disebutnya masih mengendap di pihak maskapai penerbangan termasuk uanh refund kepada penumpang. Sehingga bisnis ini kian hari semakin terancam karena tak juga mendapat pemasukan.

"Sementara uang deposit travel agent masih mengendap di rekening maskapai, termasuk uang refund penumpang yang dikembalikan melalui top up deposit dan maskapai tidak berkenan mengembalikan saldo tersebut ke rekening travel agent sedangkan travel agent saat ini sudah terengah-engah dengan tidak adanya pemasukan sama sekali dan harus terus membayar biaya operasional perusahaan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Ia merasa pemerintah sama sekali tidak berpihak pada bisnis agen travel

"Padahal selama ini kita menjadi distribution channel maskapai," sambungnya.

Astindo khawatir pihak maskapai jatuh pailit dan berujung tak mengembalikan uang refund seperti kasus-kasus sebelumnya.

"Beberapa maskapai di Negara lain sudah mengajukan pailit dan minta bantuan dari Pemerintah untuk menalangi utang mereka. Apakah ada jaminan dari Pemerintah jika maskapai penerbangan domestik berhenti beroperasi dan tidak mengembalikan uang travel agent maupun penumpang ? Berkaca dari kebangkrutan Adam Air, Batavia, Mandala, Linus Air, tidak ada sepeserpun uang travel agent maupun penumpang yang dikembalikan," tuturnya.




(eds/eds)

Hide Ads