Presiden Joko Widodo (Jokowi) siang ini menerima tamu para petinggi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Mereka menyerahkan hasil pemeriksaan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) II Tahun 2019.
"Baru saja kami menyampaikan ikhtisar hasil pemeriksaan semester 2 kepada Presiden yang sebelumnya sudah kami sampaikan ke DPR dan DPD. Hal-hal yang sudah kita angkat di DPR dan DPD tadi juga sudah kami sampaikan ke Presiden RI," kata Ketua BPK Agung Firman Sampurna di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/5/2020).
Agung menjelaskan, pemeriksaan IHPS II Tahun 2019 merupakan hasil dari 488 Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP). Terdiri dari 71 LHP pemerintah pusat dan 367 LHP pemerintah daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Isinya adalah satu plus satu laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan perjanjian utang luar negeri. Ada beberapa beberapa hal yang diangkat di situ, ada pemeriksaan kinerja tematik sekitar 3 dan kami juga menjelaskan pemeriksaan dengan tujuan tertentu serta hal2 lain terkait pengelolaan keuangan negara saat ini," terangnya.
Laporan itu sudah diserahkan ke Jokowi langsung yang juga didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati damn Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Selain menyerahkan IHPS II Tahun 2019, Agung mengaku juga ada diskusi yang berlangsung tentang penanganan pandemi COVID-19. Dari hasil diskusi itu, BPK akan melakukan kajian atas pengelolaan keuangan negara untuk COVID-19.
"BPK akan menyampaikan hasil kajian pengelolaan keuangan negara dalam menghadapi COVID-19 yang isinya risiko dan bagaimana mitigasi risikonya serta mitigasi risiko pasca COVID 19," tutupnya.
(das/fdl)